\(^_^)/ . . . . . Irrashaimase To My Blog . . . . . \(^_^)/

Selasa, 24 Mei 2011

Different World (Oppa, please Come Back!) Part V

Title : Different World (Oppa, please Come Back!)
Length : 1-5
Genre : (apapun)
Cast : Choi MinHee, Choi MinHo, DongHae,
Yesung, KyuHyun, SungMin,
Aerin, Minri, Sohee, Yoomin, Inyoung (5 yeoja gila), Pak Kim,
Taemin (New Cast).


Different World part 5 (ENDING
)


***jam 10 tepat! Minhee menunggu Minho di taman, dimana mereka janjian. Tapi... Minho tidak muncul...***

#MinheePOV
Minho… dimana kau? Aku sudah menunggumu. Ini uda jam berapa chagi?. Aku terus memandangi jam tangan ku sambil memikirkan Minho yang tak kunjung datang. Hmm.. jam 12 siang, aku mencoba menghubungi nomor Minho, tapi.. kenapa tidak aktif???
#end of MinheePOV

#MinhoPOV
Jam 10, aku akan bertemu Minhee di taman. Yah, aku harus bergegas! ”Minho!” Kyuhyun hyung... ada apa ini? Seperti nya ada yang gawat. ”Minho, kau mau kemana?” ”mmm.. aku mau bertemu dengan Minhee, kenapa hyung?” ”sebaiknya kau batalkan niat mu dulu. Kita harus membicarakan hal penting” kata Kyuhyun hyung padaku. Sepertinya.. aku harus menuruti nya kali ini, yah.. aku mengikuti hyung yang berjalan menuju ruang keluarga. Disana sudah ada Donghae, Yesung, dan Sungmin hyung yang menunggu kami. ”sebenarnya, ada apa sih?” ”Minho.. apa kau tidak tau kalau kita akan ke Inggris?” kata Sungmin hyung denga santai nya padaku. ”a...apa???” apa benar... ngapain kita ke Inggris lagi?. Tak sadar kalaun ponselku jatuh.s ”hyung, sebenarnya.. ada apa?” aku bertanya pada Khyuhyun hyung yang berdiri disampingku. ”benar apa yang dikatakan Sungmin, kita akan ke Inggris. Ada pertemuan disana” ”Minho... kemarilah” Donghae hyung memanggilku. Aku hanya berjalan lemas mendekatinya, ”Minhee... apa kau hari ini akan bertemu dengannya?” ”ne, hyung... a..aku.” ”katakan pada nya, aku pasti akan merindukannya” aku menatap wajah Donghae hyung, dia tersenyum padaku. ”kau mau kan menyampaikannya?” pinta hyung padaku. Aku mengangguk. ”sebaiknya.. kau bergegas menemui Minhee, kita akan segera berangkat” kata Yesung padaku.
Aku bergegas keluar rumah dan dengan cepat aku sampai di taman, tempat janjian ku dengan Minhee. Minhee... dari tadi dia menungguku? Aku menghampirinya. Lalu ia mengangkat kepalanya...
#end of MinhoPOV

#MinheePOV
Minho mana ya? Tapi.. aku akan tetap menunggu nya. Mungkin, dia sedang ada urusan sebentar. Minho pasti datang! Aku mencoba meyakinkan diriku. Tak lama kemudian...
Minho? Aku mendongakkan kepala ku, dan ternyata benar.. ada Minho didepanku. ”Chagi...” Minho tersenyum padaku. ”ya! Kenapa kau lama sekali?” aku mencoba pura-pura marah padanya, padahal.. aku ingin ssekali memeluknya. ”Mianhe, jongmal mianhe chagi...” kata Minho sambil memelukku. ”tadi... aku sedang membicarakan sesuatu dengan hyung” Minho melepaskan pelukannya dariku. ”memang nya, ada apa?” aku penasaran, memang apa sih yang mereka bicarakan. ”mmm...” Minho diam sejenak. Ia tidak menjawab pertanyaan ku, malah ia memelukku. Sebenarnya, apa yang mereka bicarakan ya?
#end of MinheePOV

#MinhoPOV
Kenapa ini? Padahal baru aja aku dan Minhee bahagia, tapi....Kenapa? Kenapa aku harus meninggalkannya? Apa yang harus aku katakan padanya? Aku hanya bisa memeluknya. Aku menghela nafasku, mencoba merangkai kata untuk menjelaskan apa yang terjadi. ”mmm.. Minhee, sebenarnya.. aku dan hyung akan.. akan..” ”akan apa, Minho?” Minhee mendekatkan wajahnya, ah... aku tidak tega untuk mengatakan ini, tapi.. ”Minhee, dengarkan aku.. apa yang akan aku katakan ini bukan main-main”. Minhee hanya mengangguk. ”aku... aku dan hyung akan pergi ke Inggris hari ini” aku langsung membalikkan badanku, sepertinya.. aku tidak ingin melihatnya sedih. ”apa kau serius?” hmm... aku membalikkan badan ku, aku melihat wajah Minhee yang terlihat begitu kaget. Aku menggeggam tangan nya, ”Minhee...” ”Minho, sampai kapan kau akan di Inggris” ”aku tidak tau, tapi.. aku akan kembali. Aku janji...” Minhee memelukku ”aku mengerti.. aku tidak bisa melarangmu pergi dariku, jadi.. kapan kau akan berangkat” ”hari ini...” tiba-tiba Minhee melepaskan pelukannya, dia menatap wajahku.. ”aku akan pergi ke Inggris setelah bertemu denganmu..”. ”pergilah.. kau tidak perlu mencemaskanku. Aku sudah terbiasa...” ”bagaimana bisa aku tidak mencemaskanmu? Kau ini!” aku berusaha menghiburnya dengan mengacak-acak rambut nya. ”Minho! Rambutku bisa berantakan!” Minhee tertawa.. ”cepat! Pergilah....” untuk kesekian kalinya, aku memeluk Minhee lagi. Mungkin, ini pelukan terakhir sebelum aku pergi. Aku mencium kening nya... Minhee hanya tersenyum kecil. Aku berjalan meninggalkan nya, oh ya.. aku hampir lupa.” Minhee! Donghae hyung akan selalu merindukanmu! Ingat itu!” aku berteriak padanya...
#end of MinhoPOV

#MinheePOV
Aku hanya memperhatikan Minho yang meninggalkanku, tapi... kenapa Minho membalikkan badan nya? ”Minhee! Donghae hyung akan selalu merindukanmu! Ingat itu!” Minho berteriak padaku. Aku berlari mengahampirinya, ”apa kau juga akan merindukanku?” kenapa tiba-tiba aku menghampirinya, aku tidak sadar... telah melakukannya. ”pasti! Aku pasti akan merindukanmu..” Minho tersenyum manis padaku. ”katakan pada Oppa, aku selalu menyayangi nya. Dan... salam buat Kyuhyun, Yesung, dan Sungmin Oppa! Jangan lupa itu!” aku mencubit pipi nya. Minho hanya nyengir. Aku tertawa melihat nya nyengir seperti itu, lalu tanpa sadar... aku mencium pipi kirinya. Minho diam sejenak, lalu tersenyum padaku. Lalu dia mendekatkan wajahnya.. ”Minhee, aku akan kembali, aku janji!” lalu dia pergi meninggalkanku.....
Yah... selamat tinggal Minho.... aku akan mengingat janji mu itu..
#end of MinheePO

*** Semenjak kejadian itu, Minhee tidak pernah pergi ke taman dekat rumah nya Minho. Minhee juga tidak pernah melihat atau sekedar lewat depan rumah Minho. Ia hampir lupa dengan kejadian-kejadian itu. Sampai akhirnya....***

* 4 tahun kemudian...*
*Seoul National University...*
#MinheePOV
“kenapa dengan ku hari ini? Aku sangat mengantuk! Hampir tidak ada materi dari Dosen yang nyangkut dipikiranku!” hmm.... setelah lulus dari SMA Shinhee, aku kuliah di SNU. Yah... di sini lebih nyaman dari sebelumnya...
Aku berjalan melewati lorong kampus, tiba-tiba ada yang memegang bahu kiriku. Aku berhenti sejenak, ”senior???” ucap seorang namja. Aku menoleh ke belakang, dan ternyata itu.. ”Taemin?” yah, Taemin adalah mahasiswa junior yang polos dan lucu, dia sering membuatku tertawa.

*flash back*
Brukkkkkk! ”ya! Suara apa itu?” aku mencoba melihat dan mencari-cari sumber suara, dan ternyata ada seorang namja yang jatuh. Aku menghampirinya ”kau baik-baik saja kan?” namja itu tersenyum... ”ya! Kau... kau tidak apa-apa kan?” ”mm.. ne, gwaenchana!” dia tersenyum lagi. Ya ampuuun... ini anak polos banget yah! Muka nya juga.. lucu! Tiba-tiba ”annyeong.. Taemin imnida!” ”oh... ne, Minhee imnida!”
*end of flash back*

Semenjak kejadian itu, aku jadi akrab dengan nya. Aku menganggap Taemin adalah adikku sendiri, yah.. aku tidak tau kenapa. ”Nuna... mmm, kau kenapa?” ”ah.. aniyo, aku hanya.. sedikit mengantuk saja!” ”maka nya, Nuna jangan terlalu sibuk. Aku pikir... Nuna itu selalu mencari kesibukan. Apa Nuna ingin melupakan sesuatu?” partanyaan Taemin membuat ku sedikit kaget! Yah... ternyata, aku melupakan.. sesuatu. Sesuatu yang berharga dalam hidupku. ”Nuna? Nuna... apa akau melupakan cinta?” ”Taemin-ah!” aku menjewer telinga nya.. ”ampuuun Nuna! Iya.. iya.. aku tidak akan mebicarakan cinta lagi di depan nuna! Tapi lepasin dulu..” Taemin memohon padaku. Aku melepaskan nya, tapi.. kenapa aku menjewer Taemin? Dia hanya menyebut kata-kata cinta. ”kenapa sih, aku selalu di jewer ketika aku menyebut kata..” belum selesai Taemin bicara, aku langsung menyelanya ”karena.... aku melupakan sesuatu!” ”melupakan sesuatu???” tanya Taemin dengan nada penasaran. ”iyah... seperti nya aku melupakan sesuatu” ”nuna, bisakah kita mengembalikan nya? Biar nuna tida lupa lagi” ”dasar kau!!” aku mencubit pipi kirinya. Tunggu!!! Mencubit pipi kiri?? Aku.. aku pernah melakukan hal yang sama seperti ini. Aku melamun sejenak, namun... ”Nuna!!” ”kau mengagetkanku saja!” ”aku pikir... nuna harus mampir ke rumahku! Mau kan?” bujuk Taemin. ”hmmm... baiklah!” Taemin menggandeng tanganku, yah.. dia melakukan nya... sampai kami tiba di depan rumah nya, dia masih saja menggandeng tanganku.
Tunggu, sepertinya..aku pernah kesini! Taemin mencoba mengajakku masuk, tapi... aku hanya berdiri mematung melihat sekitar rumah itu. Yah... rumah ini... rumah Minho..
Ada apa ini? Taemin? Minho? Apa hubungan mereka? Tiba-tiba aku mendengar suara piano.. yah, seperti... Oppa, Donghae Oppa... angin berhembus pelan melewatiku, aku merasakan nya... aku merasakan... Minho..
Tiba-tiba ada yang berbisik padaku ”apa kau masih ingat dengan janjiku? Yah, sekarang... aku sudah kembali, Minhee” dia... menyebut nama ku, aku menoleh ke kanan.. ”Minho..” Minho tersenyum padaku. Lalu dia bicara pada Taemin, ”Gomawo, dongsaeng..” Taemin tersenyum, ”jadi.. kalian sudah merencanakannya?” ”mmm... mianhe nuna, awalnya.. aku tidak tau, tapi.. ” ”tidak usah diteruskan...Taemin” teriak Yesung sambil tertawa, aku melihat di depan pintu ada Kyuhyun, Yesung, dan Sungmin Oppa... tapi, dimana Donghae Oppa?
Aku merasakan... ada yang menggenggam tangan kiriku, ”apa kau mencariku?” aku mengenal suara itu.. ”Oppa..” ”aku sangat merindukanmu, Minhee..” ucap Donghae Oppa seraya mengelus rambutku. ”a.. aku.. sangat merindukan kalian semua..” ”apa kau mau hanya berdiri disini? Ayo masuk..” ajak Minho. ”Tunggu” semua menoleh padaku... ”mmm, maksudku.. beri kami sedikit waktu untuk berdua..boleh kan Oppa?” Seperti nya Donghae Oppa mengerti apa maksudku.. Oppa tersenyum kecil ”baiklah..ayo semua, masuk ke rumah! Beri mereka waktu untuk..” ”Hyung! Kau cepat masuk sana..” usir Minho. ”iya.. iya.. kau tidak sabar ya, Minho!” goda Donghae Oppa.
”Taemin, kau tidak boleh melihat ini!” Sungmin Oppa menutup mata Taemin. ”kalian! Ayo masuk...” perintah kyuhyun. Mereka semua masuk ke rumah, dan hanya tinggal kami berdua di sini. Minho langsung memelukku, memelukku erat... tanpa berkata satu kata pun....

THE END.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar